Siang-siang panas nasabah menghampiri meja junior gw.

Nasabah : "Pak, kemaren kan kita udah naro syarat2 pinjaman, trus katanya disuruh dateng kesini lagi."
Junior : "Bwt apa ya bu?"
Nasabah : "Saya juga gak tau, katanya sih udah bisa diambil duitnya."
Junior : "Oh, emang ibu udah di survey sama bagian lapangannya?"
Nasabah : "Udah pak."
Junior : "Trus ibu dibilang suruh dateng kesini?"
Nasabah : "Iya pak."
Junior : "Nama ibu siapa?"
Nasabah : "Ibu X."
Junior : "Oh, bentar ya bu. "

Junior gw dateng ke tempat gw bwt konfirmasi.

Junior : "Bang (betawi banget kan?), emang ada realisasi kredit yah hari ini?
Gw : "Iya, (Gw sebutin semua yang mau realisasi hari ini).."
Junior : " Loh, gak ada yang namanya ibu X?"
Gw : "Gak ada tuh. Coba tanya lagi."

Junior kembali ke nasabah.

Junior : "Ibu dibilang sama siapa suruh dateng kesini?"
Nasabah : "Kemaren katanya suruh dateng kesini kalo semuanya udah diserahin."
Junior : "Emang ibu di surveynya kapan?"
Nasabah : "Kemaren. Eh, (dengan nada ragu) emang di survey itu apaan yah pak?(nada polos)?"
Junior : "Loh, di survey itu ada yang dateng ke tempat usaha ibu terus nanya-nanya soal usahanya."
Nasabah : "Oh (nada polos lagi), kalo begitu belom pak, saya pikir di survey itu naro syarat2 disini."
Junior : "(Nada Kesel). Bukan ibu, nanti kalo abis ditaro syarat2nya, ada yang dateng ke rumah, ibu tunggu aja."
Nasabah : "Oh gt yah pak, mmmhh, terus kapan dateng ke rumahnya?"
Junior : "Ditunggu aja ibu (nada kesel.)"
Nasabah : Oh gt yah, ya udah, nanti saya tunggu, berarti uangnya gak dapet sekarang?"
Junior : "Yah enggak ibu.' (Nada Kesel Bangetttt!!)
Nasabah : "Ya udah pak, makasih."

Sambil ngeloyor pergi. Suami sang nasabah meminta maaf sambil ngomel2 ke Ibu X.

Suami : "Elo sih pake bo'ong, malu2in aja." (Dengan nada betawi yang sangat kental)
Ibu X : "Lah, gua kagak tau survey itu apaan."
Suami : "Makanya jangan sok tau!! Ya udah, pak maaf yah, kita permisi dulu."
Junior : "Sama2 pak." (menahan ketawa).